
Tahun lalu, Jude Bellingham menjadi sorotan utama di Real Madrid. Namun, situasi kini berubah setelah kedatangan megabintang Kylian Mbappe, yang membuat Bellingham mulai terpinggirkan dari posisi utamanya di tim.
Performa Memukau Bellingham di Awal Karir Madrid
Sejak bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2023, Bellingham langsung mencuri perhatian. Tepat satu tahun lalu, dia mencetak dua gol yang membawa Madrid meraih kemenangan gemilang di El Clasico melawan Barcelona di Camp Nou. Dengan dua gol tersebut, Bellingham telah mengemas 13 gol di semua kompetisi pada awal musim.
Krisis Gol di Musim 2024/2025
Namun, pada titik yang sama di musim 2024/2025, performa Bellingham mengalami penurunan yang signifikan. Hingga saat ini, dia belum mencetak satu gol pun dalam 11 pertandingan yang sudah dilakoni. Media Spanyol, AS, menyebut Bellingham sebagai “korban utama” atas kedatangan Kylian Mbappe, yang memaksa pelatih Carlo Ancelotti untuk merombak strategi permainan tim.
Perubahan Posisi dan Peran di Tim
Bellingham kini tidak lagi bermain sebagai pemain nomor 10 yang agresif. Dalam pertandingan terbaru, di mana Madrid kalah telak 0-4 dari Barcelona, Bellingham lebih berfokus membantu Lucas Vazquez dalam menjaga Raphinha daripada berkontribusi di area serangan. Perubahan posisi ini jelas mengurangi dampak permainan Bellingham di sepertiga akhir lapangan.
Terpinggirkan di Ballon d’Or 2024
Di luar lapangan, Bellingham tampaknya juga mulai dilupakan oleh klub. Hal ini terlihat dari sikap Real Madrid terhadap Ballon d’Or 2024. Klub tersebut memboikot acara tersebut setelah Vinicius Junior diyakini tidak akan meraih penghargaan. Dalam pernyataannya, Madrid menegaskan, “Jika kriteria penghargaan tidak menyatakan Vinicius sebagai pemenang, maka kriteria yang sama harus menyatakan Carvajal sebagai pemenang.” Menariknya, dalam pernyataan tersebut, nama Bellingham sama sekali tidak disebut.
Posisi Bellingham di Peringkat Ballon d’Or
Bellingham akhirnya menempati posisi ketiga di belakang Rodri dan Vinicius, sementara Carvajal berada di urutan keempat. Penurunan performa yang signifikan dalam beberapa bulan terakhir berpotensi membuat Bellingham semakin redup di mata publik dan klub. Gelandang berusia 21 tahun ini harus segera menemukan kembali performa terbaiknya agar tidak semakin tersisih dari tim utama.
Kesimpulan
Dengan tantangan baru di Real Madrid, Jude Bellingham perlu bekerja keras untuk merebut kembali tempatnya di starting eleven. Dikenal sebagai salah satu talenta muda terbaik, kini saatnya bagi Bellingham untuk membuktikan bahwa dia masih memiliki kemampuan untuk bersinar di La Liga dan kembali menjadi bintang di Real Madrid.